Biasalah, dalam pekerjaan pasti ada masa kita akan merasa tertekan dan mengeluh akibat beban kerja yang berat.
Sebagai contoh, seorang wartawan perlu sentiasa bersedia untuk melaporkan berita terkini di televisyen,
walaupun kadang-kadang terdapat pertukaran maklumat pada saat akhir.
Baru-baru ini, satu kejadian tidak dijangka berlaku kepada seorang wartawan dari Indonesia, Abel Insani.
Ketika itu, dia sedang menyampaikan berita secara langsung di siaran KompasTV.
Sebagai wartawan, Abel telah menyebut namanya sebelum menamatkan laporan berita dan menyangka bahawa mikrofonnya telah dimatikan serta iklan di televisyen telah bermula.
Namun, secara tidak sengaja, Abel telah mengomel panjang dan mengeluh kerana dianggap sebagai ‘bidan terjun’ yang terpaksa menyampaikan berita sedangkan dia bukan penyampai berita tersebut. Selain itu, dia juga tidak diberikan alat teleprompter untuk membaca teks berita secara formal.
“Tak faham aku. Aku bukan penyampai dan aku pun tak baca teleprompter, tapi kau suruh aku buat apa yang kau nak?”
@haluan_kepri Seorang wartawan Kompas TV, Abel Insani, terlihat curhat di luar kendali setelah siaran live, tanpa menyadari mikrofon masih menyala. “Saya bukan presenter, saya nggak baca prompter, tapi kalian nyuruh saya untuk sesuai apa yang kalian mau, astaganaga,” ujar Abel, sambil mengeluh dan membuat video ini langsung viral di media sosial. Ucapan marah-marahnya ini terjadi sesaat setelah berita disajikan dengan agak terbata-bata. “Demikian Kompas update hari ini, saya Abel Insani, silahkan melanjutkan aktivitas Anda kembali,” ucap Abel sebelum curhat. #kompastv #livetv #reporter #reportase #kompas ♬ suara asli – harianhaluankepri
Reaksi Netizen: Terkejut tapi Kelakar
Meninjau ruangan komen pada video yang tular tersebut, ramai netizen Indonesia terkejut mendengar keluhan itu. Namun, mereka menganggap ‘bebelan tidak sengaja’ tersebut agak kelakar apabila didengari semula.
BACA: Ramai terkejut dengan keadaan terkini bekas Perdana Menteri, Tun Abdullah